BATANG– Kreativitas dan inovasi menjadi landasan kuat bagi kesuksesan Satkamling RT 03 RW 10 Pesona Griya, Kelurahan Kauman, Kecamatan Batang.
Dengan soliditas warga yang terjaga dan program-program kreatif yang dijalankan, Satkamling ini berhasil menjaga keamanan lingkungan sekaligus menarik perhatian Tim Asistensi dan Monitoring Evaluasi Polisi RW FKPM Polda Jateng.
Dalam kunjungan Tim Asistensi, yang dipimpin oleh AKBP Maulud, Satkamling Pesona Griya dinilai sebagai salah satu yang terbaik dan paling inovatif di wilayahnya.
“Satkamling di sini tidak hanya kompak, tetapi juga penuh kreativitas. Warga sangat antusias, antara bapak-bapak dan ibu-ibu sangat rukun dalam menjaga Kamtibmas, ” ungkap Maulud, seraya menekankan pentingnya keterlibatan semua elemen masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan.
AKBP Maulud juga menyoroti peran aktif dari berbagai elemen masyarakat, termasuk PKK, Dasawisma, dan Polisi RW dalam mendukung pelaksanaan Satkamling. Menurutnya, kebersamaan tersebut merupakan salah satu kunci keberhasilan program ini.
“Ini Satkamling yang bagus, paling bagus dari empat yang kami evaluasi. Ada terobosan kreatif yang bisa menjadi contoh bagi Satkamling lain di Jawa Tengah, ” ujarnya penuh apresiasi.
Maulud berharap, Satkamling RT 03 RW 10 Pesona Griya tidak hanya menjadi contoh bagi Satkamling lain di Jawa Tengah, tetapi juga berpotensi untuk menjadi percontohan di tingkat nasional. “Dengan segala potensi yang dimiliki, saya yakin Satkamling ini bisa menjadi contoh hingga tingkat nasional, ” tambahnya.
Selain memberikan apresiasi, Tim Asistensi juga mencatat beberapa hal yang perlu diperbaiki dalam pelaksanaan Satkamling tersebut. Temuan-temuan ini akan disampaikan secara tertulis sebagai bagian dari evaluasi yang diharapkan bisa mendorong perbaikan di masa mendatang.
Langkah ini, menurut Maulud, sangat penting untuk menjaga etika dan profesionalisme dalam pelaksanaan tugas Satkamling.
“Sangat penting bagi Satkamling untuk terus melakukan perbaikan dan peningkatan kualitas. Kami mencatat beberapa hal yang akan kami sampaikan secara tertulis agar ke depannya bisa lebih baik lagi, ” jelas Maulud.
Keberhasilan Satkamling RT 03 RW 10 tidak terlepas dari konsep unik yang mereka usung, yaitu "Gosip", yang merupakan akronim dari Gotong Royong, Konsistensi, dan Peduli. Menurut Ketua RT 03 RW 10, Lukman Hakim, konsep ini menjadi fondasi kebersamaan warga dalam menjaga keamanan lingkungan.
Berkat konsep tersebut, mereka berhasil meraih juara satu dalam lomba Satkamling se-Kabupaten Batang.
“Alhamdulillah, Pos Kamling kami sering menjadi tempat pelaksanaan kegiatan Polres Batang, sehingga semakin dikenal hingga ke Polda Jateng dan Mabes Polri, ” ujar Lukman dengan penuh syukur.
Ia menambahkan, Satkamling di RT 03 RW 10 Pesona Griya juga dinobatkan sebagai Kampung Pancasila pertama di Kabupaten Batang. “Ini adalah kebanggaan bagi kami, terutama dengan Mars Pesona Griya yang menjadi identitas kebersamaan warga, ” tambahnya.
Salah satu hal yang membuat Satkamling ini istimewa adalah penggunaan teknologi untuk menunjang keamanan lingkungan. Warga RT 03 RW 10 telah memasang kamera CCTV di beberapa titik rawan sebagai bentuk upaya pencegahan tindak kriminal.
Selain itu, mereka juga menyediakan fasilitas seperti TV, Wi-Fi, dan bahkan kursi roda untuk warga disabilitas.
Tidak berhenti di situ, warga juga berinisiatif memberikan motor inventaris kepada ketua RT, yang dibeli melalui iuran harian sebesar Rp 1.000 per warga.
“Ini adalah bentuk motivasi bagi warga agar ikut serta dalam kontestasi pemilihan ketua RT, yang saat ini cukup sulit dicari, ” kata Lukman.
Salah satu program unggulan lainnya dari Satkamling RT 03 RW 10 Pesona Griya adalah “Kartu Paket, ” sebuah paguyuban amal kematian yang bertujuan membantu keluarga yang berduka dalam mengatasi biaya pemakaman. Program ini sangat membantu warga yang sedang dalam masa sulit. Semua kegiatan di paguyuban ini berjalan berkat solidaritas dan kontribusi warga yang luar biasa.
“Kebersamaan warga adalah kunci. Program Kartu Paket ini membuktikan bahwa dengan gotong royong, segala sesuatu bisa diselesaikan dengan baik. Warga tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga peduli satu sama lain, ” jelas Lukman.
Kapolres Batang, AKBP Nur Cahyo Ari Prasetyo, melalui sambutan via Zoom dari Ibu Kota Nusantara (IKN), memberikan apresiasi kepada warga RT 03 RW 10 Pesona Griya atas dedikasi mereka dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan sekitar.
Ia juga berterima kasih kepada Tim Asistensi Polda Jateng yang telah melakukan kunjungan dan memberikan penilaian positif terhadap pelaksanaan Satkamling tersebut.
“Semangat warga dalam menjaga keamanan dan ketertiban patut dicontoh oleh Satkamling lain di Kabupaten Batang, ” kata Nur Cahyo. Menurutnya, dengan partisipasi aktif warga, Satkamling RT 03 RW 10 telah membuktikan bahwa menjaga keamanan lingkungan bukan hanya tugas aparat, tetapi tanggung jawab bersama.
Keberhasilan Satkamling RT 03 RW 10 Pesona Griya dalam menjaga keamanan lingkungan bukan hanya soal teknologi atau fasilitas yang mereka miliki. Di balik semua itu, ada semangat kebersamaan yang kuat, yang menjadi modal utama warga dalam menjaga Kamtibmas.
Keterlibatan aktif warga dalam setiap program yang dijalankan menjadi bukti nyata bahwa keamanan dan ketertiban lingkungan dapat terwujud jika dilakukan bersama-sama.
“Kami berharap Satkamling di tempat kami bisa terus menjadi inspirasi bagi lingkungan lain, tidak hanya di Batang, tetapi juga di seluruh Jawa Tengah, ” tutup Lukman.
Dengan kreativitas dan inovasi yang terus dikembangkan, Satkamling RT 03 RW 10 Pesona Griya tidak hanya berhasil menjaga keamanan lingkungan, tetapi juga menunjukkan bahwa kebersamaan adalah kunci dalam menjaga Kamtibmas secara berkelanjutan.
Program-program yang dijalankan, mulai dari teknologi keamanan hingga kegiatan sosial, menunjukkan bahwa peran aktif warga adalah elemen terpenting dalam menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan harmonis
Paman Adam